Dark Souls Iii

KLASIFIKASI

Genre : Action Role-Playing

Tema : Dark, Medieval Fantasy

Rating : 16+

DESKRIPSI

Dark Souls III adalah game role-playing aksi yang dikembangkan oleh FromSoftware dan diterbitkan oleh Bandai Namco Entertainment untuk PlayStation 4, Xbox One, dan Windows. Game ini merupakan entri ketiga dan terakhir dalam seri Dark Souls, dimana game ini dimainkan dalam perspektif orang ketiga, dan pemain memiliki jalan masuk ke berbagai equipment yang mampu dipakai untuk melawan banyak sekali jenis musuh.

STORY

Terletak di kerajaan Lothric, sebuah lonceng berbunyi, yang mengambarkan bahwa The First Flame, yang bertanggung jawab untuk menjaga The Age of Fire, sedang sekarat. Seperti yang sudah terjadi berkali-kali sebelumnya, kedatangan The Age of Dark yang menciptakan undead, yaitu makhluk terkutuk yang bangkit sesudah akhir hayat. The Age of Fire mampu diperpanjang dengan menyalakan The First Flame, dimana ritual ini memerlukan suatu pahlawan untuk mengorbankan jiwa mereka. Namun, Pangeran Lothric, jagoan yang diseleksi untuk zaman ini, meninggalkan tugasnya dan menentukan untuk melihat The First Flame mati dari jauh. Bunyi lonceng ialah keinginan terakhir untuk The Age of Fire, dimana beliau membangkitkan Lords of Cinder dari zaman-zaman sebelumnya, yang merupakan hero yang sudah menyalakan The First Flame untuk menjajal menyalakan api lagi. Namun, semua kecuali satu satria melupakan peran mereka. Sementara itu, Sulyvahn, seorang penyihir dari Painted World of Ariandel, salah menyatakan dirinya sebagai Pontiff dan merebut kekuasaan atas Irithyll of the Boreal Valley dan Anor Londo sebagai seorang tiran.

ATURAN MAIN UTAMA

Pemain dilengkapi dengan aneka macam senjata untuk melawan musuh, seperti busur, bomb, dan banyak sekali jenis senjata jarak erat. Perisai juga ada di game ini, dimana perisai mampu bertindak sebagai senjata sekunder, namun mereka khususnya digunakan untuk menangkis serangan musuh dan melindungi pemain dari serangan lawan. Setiap senjata memiliki tiga tipe serangan dasar, yang pertama adalah light attack dimana hal tersebut menawarkan serangan tercepat namun damage terendah, yang kedua adalah heavy attack yang memberikan serangan yang lambat dan dapat ditahan untuk beberapa saat dimana ia mempunyai damage yang lebih tinggi, dan hasilnya ialah Weapon Arts yang merupakan system gres dimana dikala pemain mengaktifkannya dengan menggunakan Focus Points (FP), beliau akan memperlihatkan imbas yang berlawanan-beda menurut tipe senjata yang digunakan. Sistem sihir juga kembali ada di game ini, dimana ketika melaksanakan mantra, FP pemain disantap. Ada dua jenis Estus Flasks dalam game, yang dapat dialokasikan agar sesuai dengan harapan pemain. Yang pertama berfungsi untuk mengisi ulang HP, sementara lainnya mengisi ulang FP.

Untuk mendapatkan hal-hal ini pemain harus menjelajahi area, dikarenakan barang-barang ini tersebar dalam area-area tersebut. Namun pemain harus waspada dan berhati-hati dalam menjelajahi area, dikarenakan permainan ini menghukum kecerobohan dan keserakahan pemain. Dark Souls suka menarik pemain ke dalam jebakan dan suasana berbahaya, tetapi jikalau pemain mengamati dan bersiap-siap sebelumnya, pemain mampu mengantisipasi hal tersebut dan menghindarinya. Dimana sering kali pemain harus berani mengambil resiko untuk memperoleh kado tersebut.

Ketika pemain mati, segala jiwa yang pemain sudah peroleh hilang namun pemain dapat memperoleh jiwa itu kalau pemain mampu kembali ke lokasi kematian mereka yang sebelumnya. Akan namun, bila pemain mati lagi sebelum kembali ke lokasi tersebut maka segala jiwa itu akan hilang secara permanen. Dengan kata lain, Dark Souls mengajarkan pemain untuk mempelajari dari kegagalan dan akan menghukum pemain jika pemain tidak mencar ilmu dari kesalahan.

Jiwa-jiwa ini dapat diperoleh lewat dua cara, yaitu dengan mengalahkan lawan atau menggunakan item tertentu, dimana jiwa ini berfungsi sebagai cara agar pemain dapat memajukan levelnya dan sekaligus selaku mata duit untuk berbelanja barang dari NPC. Pemain juga dapat menertibkan ulang stats mereka bila mereka merasa tidak puas dengan abjad mereka atau karena mereka ingin menjajal build berlawanan. Namun, pemain cuma diperbolehkan untuk mengendalikan ulang stats mereka 5 kali saja per-game cycle. Sehingga pemain mesti tetap berhati-hati dan bermaksud kedepan build apa yang mereka kehendaki.

Boss-boss di game ini juga merupakan aspek penting, dimana boss-boss ini diletakan di akhir level. Sehingga pemain mesti mengalahkan mereka untuk masuk ke level selanjutnya. Boss-boss ini menguji wawasan dan keahlian pemain. Dimana setiap boss memerlukan seni manajemen dan tempo yang berlainan untuk dikalahkan, contohnya adalah Yhorm the Giant yang menyerang pemain dengan serangan jarak bersahabat yang lambat namun memiliki damage yang keras, Crystal Sage yang menyerang pemain memakai sihir jarak jauh, Pontiff Sulyvahn yang menyerang dengan beragai jenis combo dan serangan cepatnya, Deacons of the Deep dimana pemain harus mengalahkan banyak musuh, dan masih banyak lagi. Salah satu tantangan yang dihadapi oleh pemain sebelum melawan boss-boss ini adalah pemain perlu mengurangi sumber daya baik itu dalam bentuk FP, Estus Flask, atau yang lainnya supaya pemain tidak kehabisan sumber daya tersebut saat melawan boss. Build pemain juga dapat memengaruhi kesulitan boss di mana beberapa boss mungkin lebih mudah dengan senjata jarak jauh, sihir, atau beragam komponen yang dapat dipasang pada senjata. Sehingga taktik untuk melawan boss-boss ini berlawanan-beda untuk setiap build. Ketika pemain mengalahkan boss, pemain menemukan jiwa yang banyak serta jiwa boss itu sendiri. Dimana jiwa boss ini dapat dipakai pemain untuk memperoleh jiwa lebih banyak lagi atau menukarkannya dengan senjata atau sihir yang dimiliki boss tersebut. Pemain juga dapat berbelanja armor boss tersebut sesudah mengalahkannya.

Tujuan utama pemain yakni untuk menyelesaikan area-area ini dan mengumpulkan jiwa-jiwa Lords of Cinder sebelum dapat melawan boss terakhir. Dimana dari menuntaskan area-area sebelumnya pemain dibutuhkan menjadi cukup besar lengan berkuasa untuk mengalahkan boss terakhir dan menuntaskan permainan ini. Namun apabila pemain mengalami kesusahan dalam menyelesaikan sebuah area, pemain dapat mengundang orang lain untuk meminta tolong derma mereka. Interaksi online terjadi dikala host menggunakan Ember, yang lalu pemain lain mampu memakai White Sign Soapstone untuk menaruh namanya sehingga mereka dapat masuk ke dunia host. Sehingga kalau pemain mengalami kesulitan dalam menyelesaikan suatu level atau boss, pemain mampu memakai multiplayer system ini untuk meminta derma. Namun pemain mesti tetap berhati-hati dikarenakan saat pemain menyalakan interaksi online, pemain juga menyalakan metode PVP dalam permainan ini. Sistem PVP ini dibagi menjadi dua, ialah Invasions dan Undead Match, dalam invasions pemain lain (invader) memakai Red Eye Orb atau Red Sign Soapstone untuk memasuki dunia host yang menggunakan Ember, invader ini diberi peran untuk membunuh host sebelum ia meraih boss level tersebut. Sedangkan Undead Match berbentukarena dimana pemain mampu melawan pemain lainnya dengan peraturan tertentu, Undead Match ini serupa dengan versus mode yang didapatkan di fighting games.

KENAPA INI GAME TERBAIK

Adapun alasan mengapa saya merasa bahwa ini game terbaik:

Nampak lokasi dan lawan-lawan yang indah.
Pertarungan dengan boss yang mendebarkan.
Berbagai jenis builds yang mampu dibuat.
Lagu-lagu yang kian mengembangkan situasi permainan.
Memberikan rasa ingin tahu yang mendorong pemain untuk menjelajahi area.
Ceritanya yang penuh dengan intrik dan misteri.
Perasaan pencapaian yang memuaskan ketika pemain sukses mengalahkan lawan yang menantang.
Interaksi dengan pemain lain lewat kooperasi.
Mengalahkan pemain lain dengan kemampuan yang telah dipelajari
Mekanisme tempur yang cepat yang membuat setiap peperangan terasa seru.

FUNNYA DI MANA

Achiever

Menunjukkan bahwa mereka mampu mengalahkan boss tersusah di game ini.
Memperoleh segala endings yang ada.
Mengumpulkan semua sihir dan gestur.
Berhasil meraih level tertinggi dalam game.
Menyelesaikan semua quest, baik itu side quest ataupun main quest.

Explorer

Memperoleh berbagai jenis senjata dan sihir yang ada.
Menemukan area dan boss tersembunyi.
Menemukan penggalan-cuilan kisah yang disembunyikan di deskripsi barang dan menjajal menyatukannya.
Menemukan easter egg yang mereferensi game-game sebelumnya.
Menemukan banyak sekali upgrade materials yang tersembunyi

Socializer

Berinteraksi dengan pemain yang lain menggunakan gestur.
Melakukan jual beli dengan pemain lainnnya.
Berkooperasi dengan pemain yang lain untuk menuntaskan suatu level.
Memberi hints pada pemain yang lain lewat tata cara message.
Memberi barang yang diharapkan oleh pemain yang lain.

Killer

Mengalahkan orang lain dalam mode Undead Match.
Mengganggu host dengan menghalangi jalan mereka untuk menuntaskan area.
Membuat huruf yang besar lengan berkuasa di level rendah untuk membunuh pemain baru.
Menipu pemain gres dengan memakai item yang mampu merubah rupanya sehingga terlihat mirip sobat, lalu membunuh pemain baru tersebut.
Membanggakan kemenanganmu di PVP melalui gestur.

SCREENSHOTS

Berikut ini yaitu gambar-gambar yang menandakan nampak, kombat, dan tata cara multiplayer permainan: