Assassin's Creed : Brotherhood

Assassin's Creed : Brotherhood

Genre : Open World. MMORPG, History, Singleplayer, Action, Adventure, Stealth

Tema : Action, Adventure, History

Release Date : 20 November 2010

Developer : Ubisoft Montreal

Publisher : Ubisoft

Platform : Playstation 3, Playstation 4, Windows, Xbox 360, Xbox One, Mac OS

Rating : PG 18+

Deskripsi

Cerita akan dimulai dari tamat Assassin’s Creed 2. Setelah Ezio berhasil mengalahkan Borgia dan berjumpa dengan Minerva, sang dewi misterius, sebuah pesan perihal final dunia disampaikan. Ezio kembali ke Monteriggioni untuk melakukan hidup yang dikiranya akan rampung tenang. Bagaimana tidak? Apple of Eden telah berada di tangan para Assassin, Borgia telah kalah, dan Monteriggioni menjelma kota yang telah mulai ramai, tidak mungkin lagi ada sesuatu yang salah di kehidupan tersebut. Namun, ternyata usaha Ezio masih belum berakhir. Anak-anak Borgia, Cesare dan Lucrezia menetapkan untuk membalas dendam atas nama ayahnya. Pasangan incest ini dengan hati yang acuh taacuh merusak Monteriggioni dan membunuh Mario, mentor sekaligus paman Ezio. Dalam keadaan yang terluka parah, Ezio terpaksa mundur dari kawasan pertandingan dan menyusun rencana balas dendam. Selanjutnya, Anda akan berperan sebagai Ezio yang memiliki misi sederhana: menghancurkan keluarga Borgia, mengambil kembali Apple of Eden, dan merestorasi kembali Roma. Ezio tentu saja masih akan dibantu oleh para Assasssin lain yang setia menemaninya semenjak permulaan usaha. Ada sang adik perempuan dan ibu yang menetapkan untuk bergabung dengan klan Courtesans demi menolong Ezio mencapai maksudnya. Thief dan Mercenary Guild juga masih memberikan pemberian kepada Ezio tanpa sedikitpun keraguan.

Plot

Menyusul kejadian di game sebelumnya, Desmond Miles (Nolan North), Lucy Stillman (Nasrani Bell), Rebecca Crane (Eliza Schneider), dan Shaun Hastings (Danny Wallace) melarikan diri dari para Templar yang menyerang tempat persembunyian mereka dan mendirikan markas baru di reruntuhan Villa Auditore di Monteriggioni. Setelah memulihkan listrik di terowongan di bawah vila, Desmond menggunakan Animus 2.0 untuk terus menghidupkan kembali memori genetik leluhurnya Ezio Auditore (Roger Craig Smith). Misinya ialah memperoleh Apple of Eden, yang mampu mencegah bencana yang akan tiba pada tahun yang serupa, yang diyakini dijalankan oleh para Templar.

Kisah Ezio berlanjut pada Desember 1499, saat beliau keluar dari Vault dan melarikan diri dari Roma bareng pamannya, Mario (Fred Tatasciore). Kembali ke Monteriggioni, Ezio menjelaskan terhadap sesama Assassin apa yang ia lihat di dalam Vault dan terhibur oleh kesempatan bahwa balas dendam pribadinya telah berakhir; namun, Niccolò Machiavelli (Shawn Baichoo) menantang keputusan Ezio untuk meninggalkan Rodrigo Borgia (Manuel Tadros) hidup. Keesokan harinya, Monteriggioni dikepung oleh Tentara Kepausan, dipimpin oleh Cesare Borgia (Andreas Apergis), putra Rodrigo. Cesare membunuh Mario dan mengklaim Apple untuk para Templar. Ezio yang terluka melarikan diri dan melaksanakan perjalanan ke Roma, sentra kekuatan Templar di Italia, membalas dendam kepada Borgias. Di sana, dia memperoleh bahwa Assassin Order telah kehilangan banyak tenaga dan kekuatannya. Bertekad untuk membangun kembali Persekutuan, Ezio meyakinkan Machiavelli bahwa dia mampu memimpinnya, merekrut orang untuk Persaudaraan dan mengembalikannya ke kekuatan semula.

Selama tiga tahun selanjutnya, Ezio melumpuhkan cengkeraman Borgias di ibu kota, menyabotase sumber daya Cesare dan membunuh orang-orang penting yang akrab dengannya, sambil perlahan memulihkan Roma ke kejayaannya yang dahulu. Setelah mengembalikan Assassin ke kekuatan penuh, Ezio diberi pangkat Il Mentore (bahasa Italia untuk "The Mentor") dan dijadikan pemimpin de facto Assassin di Italia. Selama ini, adik Ezio Claudia (Angela Galuppo) juga dijadikan Assassin.

Ulasan

Game ini menurut aku, merupakan game yang mempunyai peluangdalam penyampaian nilai sejarah dan edukasi yang bagus untuk para pemula game, game ini membawakan banyak nilai sejarah dengan timeline berlawanan menurut sekuel Assassin's Creed lainnya. Pada sekuel game yang dibahas, game ini melatarbelakangi kejadian geger yang terjadi di Italia dimana terdapat tokoh orisinil di dunia seperti Leonardi Da Vinci, Cesare Borgia, dan lain sebagainya. Game ini juga memiliki ungkapan-ungkapan bahasa inggris yang jarang sehingga mampu mengembangkan dictionary pemain. Tidak hanya itu, banyak peristiwa-insiden yang benar adanya terjadi di timeline tersebut serta penggunaan bahasa lokal mirip bahasa Italia yang dipakai sehingga menambah empasis antara game dengan pemain. Grafik yang ditawarkan juga mempesona untuk game tahun 2010-an sehingga memanjakan mata pemain dan akurasi bangunan dan environment yang diberikan sungguh akurat dengan aslinya.

Game ini telah saya mainkan lebih dari 300 jam dan umumdimainkan kalau sedang tidak ada pekerjaan lain, game ini memiliki banyak misi sampingan supaya dikala pemain sudah menamatkan game akan tetap bisa dimainkan semoga tidak jenuh. Serunya lagi game ini merupakan game Open World sehingga pemain dapat mengeksplore peta-peta yang berada di game tersebut tanpa batas. Skill yang saya peroleh dengan bermain game ini adalah skill Bahasa Inggris dan ilmu sejarah.

Fun yang Ditemukan

Achiever

Karena grafik yang diberikan sungguh akurat dengan aslinya dengan warna dan ambience suasanya yang mendukung sesuai timeline, karakter yang didesign juga sangat akurat dengan rancangan kostum huruf utama yang dapat diubah-ubah sesuai dengan selera. Senjata berupa pedang juga dapat dibeli dan di upgrade sesuai dengan material yang ada pada in game money.

Explorer

Game Assassin's Creed merupakan game Open World sehingga pemain dapat berekplorasi seluruh map dan tidak harus melakukan misi dari permulaan sampai tamat sampai akhir, tetapi jika game telah selesai maka pemain dibebaskan untuk menjelajahi seluruh map dan rahasia yang tersembunyi didalamnya.

Socializer

Game ini ialah game singleplayer sehingga tidak banyak faktor Socializer yang dapat ditemukan, tetapi game ini juga dapat menjadi pembicaraan hangat di sekitar pecinta sekuel Assassin's Creed sebab game ini cukup terkenal dikarenakan di kembangkan oleh Ubisoft.

Killer

Game ini ialah game yang dikhusukan untuk orang remaja alasannya adalah terdapat adegan bunuh-membunuh sehingga dapat memajukan kepuasan bagi pemain sebab terdapat fitur combo dan kill streak sehingga akan dicari terus kepuasan emosionalnya oleh pemain.

Diatas ialah screenshot dari gameplay Assassin's Creed : Brotherhood dimana perspective yang digunakan adalah Third Person sehingga tampakseluruh tubuh karakter utama, pada pojok kiri atas terlihat health kafe dengan ciri khas yakni heksagon shape dan di kiri bawah ialah isyarat weapon yang dipakai dan berapa duit yang dimiliki abjad, di kanan bawah terdapat radar peta beserta legendanya.

Trailer Video : https://www.youtube.com/watch?v=zzNs4-kRLaE&ab_channel=UbisoftNorthAmerica

Gameplay Video : https://www.youtube.com/watch?v=wKGsRCbpvI8&ab_channel=SwiftyUnknown

08311940000035 - Nityo Anandito Dharma Atmaja